Jelang Kesiapan Haji, Kapolres Majalengka Hadiri Pertemuan Komite Keamanan BIJB Kertajati Ke 1 Tahun 2023

Berita Terkini

Kapolresta Didampingi Ketua Bhayangkari Cabang Kota Tangerang Hadiri Peringatan Hari Ibu ke-96

TANGERANG–BuserPolkrim.com Peringatan Hari Ibu Nasional ke-96 yang berlangsung di Selasar Pusat Pemerintahan dan Taman Elektrik ...

Postingan Populer

Rabu, 15 Maret 2023

Jelang Kesiapan Haji, Kapolres Majalengka Hadiri Pertemuan Komite Keamanan BIJB Kertajati Ke 1 Tahun 2023


Majalengka, Kapolres Majalengka Polda Jabar AKBP Edwin Affandi menghadiri Pertemuan Komite Keamanan Bandar Udara Internasional Kertajati Ke 1 Tahun 2023 di Ruang Tunggu Keberangkatan BIJB Kertajati Kabupaten Majalengka, Rabu (15/3/2023).

Kegiatan Pertemuan Komite Keamanan ini dipimpin langsung oleh Eksekutif GM AP 2 Nuril Huda, Otban 1 Perhubungan Udara Elfita, Dirut BIJB diwakili oleh Eksekutif VP Komersial Agus Sugeng didampingi Kapolres Majalengka AKBP Edwin Affandi, Danlanud S Sukani Mayor PNB Supardo Butar Butar.

Komite Keamanan Bandara Kertajati yang dibentuk untuk mengkoordinasikan, memberi saran dan masukan kepada penyelenggara bandar udara dan badan usaha bandar udara tentang hal-hal yang terkait dengan keamanan penerbangan dan pelaksanaan program keamanan bandar udara.

Sementara itu, Kapolres Majalengka AKBP Edwin Affandi melalui Kasubsi PIDM Sie Humas Polres Majalengka Ipda Mardiono mengatakan, Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, di Kabupaten Majalengka, akan memulai penerbangan haji pada tahun 2023 pada bulan Mei mendatang.

"Jemaah haji ini yang nantinya akan melakukan penerbangan dari BIJB Kertajati berasal dari Kabupaten Cirebon, Indramayu, Majalengka, Kuningan, Sumedang dan Subang sebanyak 8.700 orang calon jemaah haji yang berasal dari wilayah Ciayumajakuning tersebut dan ditambah dari Sumedang dan Subang untuk asrama haji berada di wilayah Kabupaten Indramayu"terangnya.

"Untuk sistem pemberangkatan calon jemaah haji dibagi menjadi sekitar 20 Kloter, sehari 1(Satu) kali penerbangan, dengan menggunakan pesawat Saudi Arabian Airlines dengan kapasitas sekitar 400 orang jemaah haji"sebut Mardiono.

Dan waktu Pelaksanaan Pengamanan serta Langkah keamanan tambahan antisipasi meningkatnya pengantar dan penjemput Jemaah Haji meliputi Pelaksanaan Patroli kerjasama BKO TNI dan Polri, Pemantauan CCTV Serta Penempatan dan Penambahan personil,"terangnya.

0 comments:

Posting Komentar

Hanya pesan membangun