Mantan BatiTuud 19/Purwantoro Meninggal Dunia, Kapten Inf Cris Pimpin Prosesi Pemakaman Militer

Berita Terkini

Polres Indramayu Kembali Ungkap Jaringan Curanmor Dan Penadah Diwilayah Hukum Indramayu

Indramayu – Polres Indramayu berhasil mengungkap jaringan pencurian sepeda motor (curanmor) dan penadah di wilayah Kabupaten Indramayu, yang...

Postingan Populer

Senin, 13 Maret 2023

Mantan BatiTuud 19/Purwantoro Meninggal Dunia, Kapten Inf Cris Pimpin Prosesi Pemakaman Militer


Wonogiri – Suasana haru mewarnai prosesi pemakaman jenazah Almarhum Serma(Purn) Tono. Diketahui Almarhum meninggal dunia karena sakit pada Minggu 12 Maret 2023 dan pada hari ini, Senin(13/3/23) digelar prosesi upacara pemakaman secara Militer.

Pemilik NRP 455745 kelahiran Wonogiri, 09-10-1947 76 Tahun lalu, terakhir menjabat sebagai BatiTuud Koramil 19/Purwantoro dan meninggalkan Empat orang anak, sementara istrinya Mudjiyem(Almh) telah mendahuluinya terlebih dahulu. Almarhum selama mengabdi mempunyai tanda jasa SL Penegak, SL 8, 16 dan 24 tahun, Seroja 4, serta Veteran PKRI.

Prosesi upacara pemakaman secara Militer bertempat di TPU Tembung Boyo, Dusun Dangkrang RT 02 RW 06, Kelurahan Purwantoro, diawali dengan penyerahan jenazah Almarhum Serma(Purn) Tono dari pihak keluarga kepada TNI(Kodim 0728/Wonogiri)

Bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup) Kapten Inf Cris Budiriyanto(Danramil 19/Purwantoro), Komandan Upacara (Danup) Serma Suhargo, sedangkan Perwira Upacara(PaUp) Serma Soehendro.

Pada kesempatan tersebut, Dandim 0728/Wonogiri Letkol Inf Deny Octavianto melalui Kapten Inf Cris Budiriyanto mengungkapkan rasa belasungkawa atas kepergian Almarhum. Kita ketahui bersama bahwa, kita merasa kehilangan Putra terbaik selama ini selalu mengabdikan diri kepada negara dan bangsa, yang patut menjadi suri tauladan bagi kita semua, untuk dapat melanjutkan pengabdiannya kepada negara dan bangsa.

" Kami beserta keluarga besar Kodim 0728/Wonogiri, turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas kepergian Almarhum yang kita cintai ini ", ungkapnya.

Bagi keluarga yang ditinggal, Kapten Inf Cris menyampaikan agar dapat menerima musibah ini dengan penuh keikhlasan dan selalu memanjatkan do'a dengan tulus dan ikhlas, sehingga Almarhum lebih tenang di alam kuburnya.

" Semua ini sudah kehendak Tuhan Yang Maha Kuasa, kita sebagai manusia wajib menerima dengan penuh keikhlasan. Maka dari itu, marilah kita semua senantiasa mendo'akan, semoga arwah Almarhum diterima di sisi Allah SWT dan diampuni segala kesalahannya ", pungkas Dandim.

(Arda 72).

0 comments:

Posting Komentar

Hanya pesan membangun