Tim Teknis Dinas PUTRPRKP Kabupaten Pangandaran Monitoring Pengerjaan Program Rutilahu Desa Ciliang Kecamatan Parigi

Berita Terkini

Dandim Dan Kapolres Boyolali Patroli Dan Pantau Pelaksanaan Pilkada

Boyolali - Dandim 0724/Boyolali Letkol Inf Wiweko Wulang Widodo, S.Pd. M.Han bersama Plt. Kapolres Boyolali AKBP Budi Andhy Buono, S.H.S.I.K...

Postingan Populer

Sabtu, 29 Juli 2023

Tim Teknis Dinas PUTRPRKP Kabupaten Pangandaran Monitoring Pengerjaan Program Rutilahu Desa Ciliang Kecamatan Parigi


PANGANDARAN, fokusdialog – buserpolkrim.com

Program rumah tak layak huni (Rutilahu) dari Disperkim Jawa Barat, saat ini sedang mulai pelaksanaan pengerjaan. Untuk di Desa Ciliang Kecamatan Parigi Kabupaten Pangandaran tahun 2023 ini, sebanyak 20 penerima manfaat. Di masing - masing dusun 5 penerima, sumber anggaran dari dinas PUPR Provinsi Jawa Barat. Per peneriman manfaat dianggarkan Rp.17.500.000 berbentuk material.

Pemantauan atau monitiring dilakukan dari dinas PUPR Kabupaten Pangandaran dan pendamping dari Disperkim Jawa Barat - pendamping LPM desa serta perwakilan pemerintahan desa Ciliang.


Adapun monitoring saat ini, untuk pengecekan pekejaan rumah dan kesiapan material dan pendataan administrasi. Sesuai pantauan hasilnya tidak ada kendala dan berjalan lancar.


Ada 4 rumah yang telah di pantau pengecekan diantaranya rumah Yayat Suyanto Rt 3/2 dusun Golempang, Jumena Rt.2/3 dusun Girijaya, Dedi Supriade Rt.3/5 dusun Ciliang, Herna Rt.1/5  dusun Tanjungsari, pada Kamis (13/7/2023) pekan lalu.

Ketua LPM desa Ciliang, Yosep, menyampaikan banyak terimakasih pada pemerintah yang mana progam Rutilah telah terealisasi di desa Ciliang.

“Saat ini tahun 2023 desa Ciliang mendapatkan 20 CPM. Dan dibagi ke 5 lima dusun agar masing - masing dusun mendapatkan jatah,” jelasnya.

Yosep menambahkan, sejauh ini tidak ada kendala apapun. Persiapan dari awal persedian material hingga pelaksanaan sesuai jadwal serta pengerjaan sesuai aturan yang ada.

Ia berharap, kedepan program ini bisa berlajut sehingga yang saat ini belum terkaver tahun akan datang bisa dapat.

“Dan lebih banyak penerima manfaatnya, karena masih banyak Rutilahu yang belum tersentuh," pungkasnya.

(Iyut. K)

0 comments:

Posting Komentar

Hanya pesan membangun