Pangandaran, FD – buserpolkrim.com
Program rumah tidak layak
huni (Rutilahu) sebanyak 20 unit yang diterima oleh PCM didesa Purbahayu sedang
dikerjakan.
Warga yang menerima
bantuan rutilahu, sangat menyambut baik adanya program dari pemerintah provinsi
jawa barat tersebut, Jumat (25/08/2023) pekan kemarin.
Adanya program rutilahu
ini, sangat membantu warga yang sebelumnya rumahnya tidak layak huni jadi bisa
membangun rumah yang permanen (Layak
Huni-red).
Berdasarkan data yang
diterima awak media ini, Tahun 2023 di Kabupaten Pangandaran ada 11 desa yang
menerima program rutilahu. Salah satunya desa Purbahayu Kecamatan Pangandaran
Kabupaten Pangandaran 20 PCM yang menerima bantuan.
Adapun besar bantuan
Rp.20 juta dan yang diterima oleh PCM sebesar Rp.17.500.000 berupa material
bahan bangunan. Sementara yang Rp.2.500.000 itu diperuntukan HOK 2 juta dan 500
ribu untuk BOP pelaksana lapangan.
Ketua LPM desa Purbahayu, Saiman, menyampaikan terimakasih pada pemerintah yang telah merealisasikan program rutilahu.
“Dan saat ini, sedang
berjalan dikerjakan sekitar 70%,” jelasnya.
Menurutnya, adanya
program Rutilahu ini sangat membantu sekali bagi masyarakat. Yang awal rumahnya
tak layak huni, kini jadi permanen dan layak huni. Dan alhamdulilah, sampai
saat ini tidak ada kendala.
“Semua dapat berjalan berjalan lancar, serta sesuai harapan masyarakat,” ungkapnya.
“Harapan kedepan
program ini bisa berlanjut, karena masih banyak warga yang mengharapkan program
Rutilahu," sambungnya.
Sementara itu warga Rt
.04. Rw 02, Slamet Seftiadi, salah satu
dari 6 penerima manfaat mengaku sangat senang dengan adanya program Rutilahu.
“Karena program ini
sangat membantu sekali. Untuk itu, saya mengucapkan terimakasih pada
pemerintah. Semoga program ini dapat terus bergulir sehingga warga lainnya yang
membutuhkan dapat terbantu ,"ungkapnya.
(Iyut. K)
0 comments:
Posting Komentar
Hanya pesan membangun