Dugaan Pelecehan Sang Oknum Kades SP3 Palingkau Sejahtera Terhadap Istri KEPSEK Palingkau Belum Ada Titik Terang

Berita Terkini

Pastikan Senpi Dalam Kondisi Prima, Lapas Pasir Pengaraian Lakukan Pembersihan dan Perawatan Rutin

Rokan Hulu -BUSER POLKRIM- Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Pasir Pengaraian melakukan Pemeliharaan dan Perawatan berka...

Postingan Populer

Kamis, 11 Januari 2024

Dugaan Pelecehan Sang Oknum Kades SP3 Palingkau Sejahtera Terhadap Istri KEPSEK Palingkau Belum Ada Titik Terang


Kalteng, Tim, buserpresisi.com - Dugaan perselingkuhan oknum kades SP3 palingkau sejahtera VS istri Kepsek Palingkau masih belum ada titik terang nya, Kades diduga telah melecehkan istri KEPSEK Palingkau Kecamatan Kapuas Murung Kabupaten Kapuas Kalteng, Rabu, (10/1/2024).

Menurut Kepsek Suwansyah, bahwa adanya dugaan pelecehan terhadap istrinya tersebut telah berjalan lama, bahkan sang oknum kades SP3 Palingkau Sejahtera sempat dilaporkan di Polsek Palingkau terkait adanya dugaan pelecehan terhadap istri Kepsek, saya udah berusaha mengalah, bahkan saya udah bersabar cukup lama tegas kepsek, bahkan saya telah dipermalukan oleh oknum Kades SP3 Palingkau Sejahtera yang bernama FTR Alias Fatah Rahman atau di sapa akrab dengan panggilan  Pak kades Adul. saya udah bosan. Dijanjikan terus, berjanji minta maaf kepada saya dan keluarga saya, namun faktanya kades seakan menghindar dari saya, tegas Suwansyah saat wawancara dengan tim awak media Buser presisi di rumah kediaman pada tgl 9 januari 2024.


Suwansyah pun menuturkan udah bosan dengan janji-janji palsu sang oknum kades SP3 palingkau sejahtera tersebut, seharusnya sang kades itu cepat selesaikan perkara dengan saya dan istri saya dulu, karna ini menyangkut harga diri saya dan keluarga saya tegas suwansyah, tim awak media busepresisi.com telah mencoba hubungi sang oknum kades SP3 palingkau sejahtera Fatah Rahman dan juga mendatangi rumah sang oknum kades tersebut, namun  sang oknum kades justru tidak ada di rumah, motor sang kades masih ada terparkir di teras rumahnya dan saat itu terlihat pintu rumah Kades tergantung anak kunci dari luar, tidak hanya tim Buser presisi Kalteng yang ingin bertemu kades tersebut, dari awal media lain juga ada datang, dua wartawan dari media Banua tv juga ingin bertemu sang oknum kades, di klakson berulang kali sang oknum kades tidak juga muncul, menurut perangkat desanya bahwa Sanga oknum Kades ada aja, namun entah kenapa sang oknum kades seakan enggan dan tak mau di temui awak media?.

Tadi pagi ada aja pa kades nya ucap Sekdesnya dan juga bendahara DESA SP3 palingkau sejahtera. Berjam-jam menunggu kades tak juga muncul, suwansyah selaku suami dari  warga dan juga kepsek yang dianggap di lecehkan oleh sang oknum Kades SP3 palingkau sejahtera tersebut sangat jengkel dan geram, karna sang oknum kades selalu menghindar dari dirinya seakan-akan tidak merasa berdosa sama sekali, atas perbuatan sang oknum kades tersebut saya dan keluarga saya merasa sangat di permalukan, karna itu saya berharap agar kades tersebut bisa segera bertanggung jawab atas perbuatannya yang diduga telah dengan sengaja melecehkan istri saya lewat chating WhatsApp dan kiriman photo-photo porno, saya harap kades segera selesaikan urusan dengan saya serta keluarga saya, tegas Suwansyah Kepada awak media ini.

Suwansyah juga menegaskan kepada perangkat desa atau bendahara desa SP3 Palingkau Sejahtera agar bisa segera disampaikan kepada sang oknum kades SP3 palingkau sejahtera supaya jangan mengulur-ulur waktu dan jangan anggap sepele masalah dugaan pelecehan terhadap istrinya tersebut, kamu sampaikan sama kades ya, segera tuntaskan urusan pribadinya dengan saya, tegas Kepsek dihadapan Awak media BUSER presisi Kalteng.


Terkait perbuatan nya tersebut sang oknum  kades SP3 palingkau sejahtera masih enggan buka suara ,hp WhatsApp nya tidak dapat di hubungi  non aktif ...

Bahkan sampai detik ini belum ada kabar sama sekali ,ucap suwansyah melalui via telpon nya ke pada awak media BUSER presisi Kalteng. 

Tim Insvestegasi lapangan Buser presisi Kalteng (Tim /RED)

0 comments:

Posting Komentar

Hanya pesan membangun