Penipuan berkedok Over kredit BTN masih bergulir ,Irwandi di duga belum ada di periksa oleh APH.(Penyidik Polresta Palangkaraya).

Berita Terkini

Respon Cepat Tanggapi Informasi Masyarakat, Maung Presisi Polres Cirebon Kota Amankan 6 Remaja dan Berbagai Sajam

POLRES CIREBON KOTA,-Kepolisian Resor (Polres) Cirebon Kota mengamankan 6 remaja yang di duga hendak melakukan tawuran konten. M...

Postingan Populer

Selasa, 30 Januari 2024

Penipuan berkedok Over kredit BTN masih bergulir ,Irwandi di duga belum ada di periksa oleh APH.(Penyidik Polresta Palangkaraya).



Http : BUSER PRESISI KALTENG.


Palangka Raya Kalteng ,tgl 30 Januari 2024 .

Luar biasa kasus penipuan yang dimainkan oleh Irwandi ,meskipun sudah di laporkan secara resmi di Polresta Palangkaraya pada tgl 18 Januari 2024 ,namun sampai detik ini Penyidik APH masih belum bisa meminta keterangan kepada Irwandi si terlapor yang di duga telah menipu banyak warga kota Palangkaraya ,Irwandi warga saka tamiang di duga telah banyak merugikan serta menipu warga kota Palangka Raya dan di laporkan di Polresta Palangka Raya dan Di laporkan di Polda Kalteng ,namun sampai detik ini belum ada titik terang ataupun gerakan dari penyidik ,justru pelapor di minta melengkapi saksi ", pelapor sempat meminta petunjuk salah satu PH yang ada di kota Palangkaraya ,apa boleh terlapor yang di duga merugikan banyak warga kota Palangkaraya diwajib lapor dengan dasar bukti yang tidak jelas ,bahkan surat wajib lapor tidak pernah di ketahui ada atau tidak ada .,, pelapor merasa ada kejanggalan di balik laporan terkait sertifikat yang di laporkan oleh pihak diplover yang menyatakan bahwa Irwandi telah di laporkan pada awal bulan Oktober 2023 ,namun faktanya sampai saat ini ,bukti bukti laporan  tak dapat di tunjukan ,.

Pelapor juga menilai kesan kerja dari oknum penerima laporan sangat janggal ,masa pelapor di suruh antar surat dan melengkapi saksi ,sedangkan untuk surat dan memanggil saksi adalah tugas penyidik ,tegas pelapor kepada pimpinan redaksi Media  Buser Presisi .melalui via telpon nya .


Tidak hanya itu pelapor di saat mengantar surat dari penyidik justru mendapatkan pelayanan kurang baik dan kasar dari  saudara BD yang di Antari surat agar di mintai keterangan terkait adanya dugaan penipuan yang di lakukan oleh Irwandi ,si oknum Marketing alias calo .,BD menolak surat dari tim penyidik dengan alasan tidak mau terlibat ,namun beda persi dengan istri nya RS justru merespon baik dan positif dengan adanya surat tersebut agar bisa mempercepat pemanggilan dan penanganan atau mengamankan pelaku ,ucap istrinya saya bersedia memberi keterangan asal Irwandi segera di amankan agar tak ada korban tipuan lagi oleh Irwandi ,tegas RS .


Atas perbuatan kurang baik dan mis komunikasi tersebut pelapor merasa keberatan dan sempat menelpon Kanit penyidik dari  ruang Arda  Polresta Palangkaraya  memohon petunjuk dan arahan kepada  sang Kanit,dan jawaban nya melalui via telpon yang si dengar oleh BD adalah  biarkan saja ,ya oke lah kita gak bisa paksakan buat hadirkan orang yang enggak mau memberi keterangan ,ucap Kanit tersebut .di dengarkan langsung oleh si BD Selaku pemilik rumah BTN yang sedang di permasalahkan dan selalu di tawarkan  oleh Irwandi ,karna setiap warga yang ingin rumah over kredit   murah. ,pasti rumah tersebut lah yang di tunjukan oleh Irwandi.
Pelapor berharap agar APH dan penyidik segera bisa bertindak tegas dan amankan terlapor   (Irwandi ) . Harapan itu di sampaikan agar tak ada lagi korban penipuan selanjutnya oleh terlapor (Irwandi ,Warga saka Tamiang kabupaten Kapuas) .

Kekecewaan pelapor karena laporan udah dua Minggu belum ada titik terang bahkan kesan nya lamban banger ,kalo di lihat secara lisan seakan di biarkan kapan perlu biar bisa kabur ,tutur pelapor agak kecewa saat di bincangi tim Buser presisi .
Sampai berita ini di terbitkan ,Irwandi si terlapor masih  mencari mangsa baru ,dan belum ada pengamanan atau penangkapan terhadap terduga penipuan terhadap warga " kota Palangkaraya yang berkedok marketing penawaran over Kredit Perumah BTN areal kota Palangka Raya ,Irwandi seakan kebal hukum ,celetuk salah satu korban penipuan ,enggan namanya di sebutkan


Penulis : 
Tim Buser Presisi 

(TIM/RED) 

0 comments:

Posting Komentar

Hanya pesan membangun