Polres Maluku Barat Daya – Salah satu bentuk kerja nyata yang dilakukan oleh Polri adalah memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, kehadiran Polri dalam setiap kegiatan keagamaan oleh masyarakat sebagai upaya meningkatkan kualitas pelayanan sekaligus menciptakan stabilitas kamtibmas yang aman dan kondusif.
Terkait hal dimaskud, personel Polsek Serwaru Bripda S. Safsafubun dan Bripda A. Lirmamana melaksanakan pengamanan kegiatan Rapat Kerja Wilayah Gereja Sidang Jemaat Allah pada wilayah Letti, Moa Lakor, Luang, Sermatang dan Babar bertempat di gedung gereja GSJA Solagrasia Desa Tutuwaru Kecamatan Pulau Letti pukul 10.20 Wit pada Selasa pagi (12/03/2024).
Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua DPD GSJA Maluku Pdt. J. Jacobus, S.Th, M.Pdk, Camat Pulau Letti O. Maulias, S.Sos, Kapolsek Serwaru Iptu A. Reyk, Danramil 1511-04 Serwaru Letda Inf. E. Sr. Utukaman, Ketua Majelis Jemaat GPM Tutuwaru Pdt. Ny. Julia Kubela/I, S.Si, S.Theol, Kepala Desa Tutuwaru Mikneya Lupur dan Staf, para pendeta, gembala staf pastoral Letti Moa Lakor, Bhabinkamtibmas Aipda Y.Y. Zacharias dan Babinsa Kopda Katipana.
Kegiatan rapat kerja dilaksanakan dengan mengacu pada susunan acara antara lain Pembukaan dengan doa, Menyanyikan lagu Indonesia Raya, Laporan Ketua Panitia, Sambutan Camat Pulau Letti, Sambutan Ketua DPD GSJA Propinsi Maluku dan dilanjutkan dengan penyematan tanda pengenal, kegiatanpun berlanjut dengan digelarnya rapat kerja secara internal oleh peserta rapat dari GSJA.
Pada tempat berbeda Kapolres Maluku Barat Daya AKBP Pulung Wietono, S.I.K. melalui Kasi Humas Ipda Wempi R. Paunno mengatakan, demi terciptanya stabilitas kamtibmas, Polri dituntut untuk mewujudkannya dengan melakukan langkah-langkah strategis berupa pengamanan kegiatan keagamaan oleh masyarakat dengan tujuan untuk mengantisipasi adanya gangguan kamtibmas sehingga warga benar-benar merasa aman dan nyaman dalam mengikuti kegiatan tersebut.
Kasi Humas juga menambahkan, Pimpinan menegaskan bahwa apapun bentuk kegiatan keagamaan yang dilakukan oleh masyarakat memberikan sinyal kepada Polri untuk hadir serta melakukan langkah-langkah Preemtif dan Preventif guna mencegah serta mengantisipasi segala bentuk gangguan kamtibmas yang dapat menimbulkan keresahan masyarakat.
“ Dengan adanya kegiatan keagamaan yang dilakukan oleh masyarakat secara otomatis membutuhkan kehadiran Polri di tengah-tengah masyarakat, diharapkan kiranya Polri dapat memberikan pelayanan terbaik kepada Masyarakat, Bangsa dan Negara sehingga masyarakat benar-benar menaruh kepercayaan yang sungguh terhadap Polri. “ tutup Kasi Humas.
0 comments:
Posting Komentar
Hanya pesan membangun