Jaga Keamanan Ruang Udara dan Perairan Selat Malaka, Pesawat Tempur TNI AU dan TUDM Patroli Bersama

Berita Terkini

Banyak Raja Miras Tak Takut Hukum di Wilayah Kedokan Bunder Indramayu

Indramayu - buserpolkrim.com - Di wilayah Kedokan Bunder, Indramayu, penjual minuman keras (miras) diduga merasa kebal hukum dan...

Postingan Populer

Jumat, 24 Mei 2024

Jaga Keamanan Ruang Udara dan Perairan Selat Malaka, Pesawat Tempur TNI AU dan TUDM Patroli Bersama



TNI Angkatan Udara (TNI AU) dan Tentara Udara Diraja Malaysia (TUDM) melakukan Patroli Terkoordinasi (Patkor Malindo Siri I/2024) untuk menjaga keamanan di wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia, tepatnya di Selat Malaka.

Indonesia mengerahkan dua jet tempur F-16 C/D dari Skadron Udara 16 Wing Udara 6 Lanud Roesmin Nurjadin. Pesawat ini diawaki oleh Lettu Pnb Galih Rakasiwi dan Lettu Pnb Ghazi Umar Marzuq.

Setelah lepas landas dari Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru, kedua F-16 TNI AU tersebut bertemu dengan dua F-18 Hornet milik TUDM untuk patroli bersama di Selat Malaka.

Komandan Pangkalan TNI AU (Danlanud) Roesmin Nurjadin (RSN) Marsma TNI Feri Yunaldi S.E., M.Han., mengatakan bahwa kerja sama antara Indonesia dan Malaysia ini bertujuan untuk menjaga ruang udara dan perairan Selat Malaka serta menciptakan keamanan dan stabilitas kedua negara.

Lebih lanjut, Danlanud RSN menyatakan bahwa peningkatan komitmen hubungan bilateral sangat penting, mengingat Selat Malaka merupakan salah satu jalur perairan terpadat di dunia yang harus dijaga dengan ekstra demi kelancaran perekonomian.

Patkor Malindo yang selama ini dilaksanakan selalu berhasil mencapai sasaran operasinya, yaitu menjamin keamanan di Selat Malaka. Hal ini menunjukkan tekad kedua negara untuk terus bekerja sama dalam menjaga keamanan kawasan, yang pada akhirnya akan mendukung pertumbuhan ekonomi dan stabilitas regional.

TNI Angkatan Udara 

L.I

0 comments:

Posting Komentar

Hanya pesan membangun