Si Jago Merah Beraksi Lagi Telah Melahap 9 Unit Rumah Dan 32 Lapak Pedagang Di Pasar Girian Bitung Sulawesi Utara

Bitung l Kebakaran Terjadi Lagi Di Pasar Girian 9 Unit Rumah dan 32 Unit Lapak  Pedagang di lahap si jago merah di Pasar Girian Kota Bitung Pada hari Rabu tanggal 22 Mei 2024 Sekitar Pukul 14.45 Wita,di Pasar Girian, 

Pantauan awak media kejadian kebakaran di karenakan korsleting arus listrik membuahkan api dan ledakan ucap Nara sumber

Tempat, kejadian kebakaran kelurahan Girian weru satu, kecamatan Girian kota Bitung, Sulawesi Utara Sulut,

awalnya ybs sementara berada dilapak jualan kue bersama dengan cucunya dan saat hendak memanggil cucunya yang pergi keluar dari lapak ybs melihat balon lampu listrik yang berada di lapaknya mengalami redup serta cahayanya naik turun.

setelah melihat balon lampu listrik redup serta cahayanya mengalami naik turun ybs mendengar ada suara ledakan dari belakang lapaknya saat itu juga ybs berlari sambil membawa cucunya keluar dari lapak dan melihat diatas atap rumahnya sudah terbakar serta berteriak ada kebakaran. lalu Ybs langsung menghubungi Petugas Damkar pemkot Bitung sambil meminta bantuan.

Pukul 15.00 Wkta, 1 Unit Damkar pemkot Bitung tiba dilokasi kebakaran bersama petugas damkar langsung memadamkan api dibantu warga setempat

Pukul 15.10 Wita, 2 Unit Damkar Pemkot Bitung tiba dilokasi kebakaran bersama petugas damkar langsung berusaha memadamkan api.

Pukul 16.46 Wita, Tim inafis Polres Bitung tiba dilokasi kebakaran dan langsung memasang garis police line, serta melakukan identifikasi.

Pukul 17.40 Wita, api berhasil di padamkan.

Jumlah rumah dan lapak yang terbakar Kios Lapak pedagang sebanyak 32 hangus terbakar 9 Unit Rumah dan 32 Unit Lapak hangus terbakar, dengan estimasi dari pihak Perumda Pasar Bitung mencapai kurang lebibh Rp. 600.000.000 (Enam Ratus Juta Rupiah). 

Pada saat terjadinya kebakaran tidak menimbulkan korban jiwa, namun mengalami kerugian materil akibat dari kebakaran rumah dan lapak pedagang tersebut.

Penyebab terjadinya kebakaran diduga diakibatkan dari hubungan pendek arus listrik yang mengalami korsleting namun masih dalam tahap penyelidikan,Tim Inafis Polres Bitung pungkasnya, 

Editor/L.I