Surakarta - Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta, Jawa Tengah, melibatkan Fakultas Keolahragaan (FKOR) Universitas Sebelas Maret (UNS) pada seleksi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMP Khusus Olahraga (SKO).
"Bapak Dr. Agus Mukholid, M.Pd. (Ketua Binpres Perpani Pengprov Jawa Tengah) yang juga Dosen FKOR Universitas Negeri Sebelas Maret UNS saat di sambangi awak media mengatakan, seleksi penerimaan SMP Khusus Olahraga (SKO) diharapkan yang berpotensi kedepan, kami menjaring dan yang berminat serta yang terbaik untuk dilatih. Disamping Akademiknya terwadahi sekolahnya juga berprestasi khususnya dari Cabor Panahan, dalam hal seleksi ini kami mengambil hasil yang terbaik hingga dapat membantu mendapatkan atlet atlet terbaik untuk Kota Surakarta, Propinsi Jawa Tengah dan khususnya buat Indonesia lewat jalur Sekolah atau kelas olahraga", Senin (24/6/2204)
Analis Kebijakan Muda Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Surakarta Sugeng Hariyadi di Solo, berharap melalui seleksi tersebut dapat diperoleh bibit-bibit unggul yang bisa menjadi atlet berprestasi pada masa datang.
Ia mengatakan pada PPDB kali ini terjadi peningkatan animo pendaftar PPDB SKO di SMP Khusus Olahraga Kota Surakarta. Pihaknya mencatat pada tahun ini ada sebanyak 164 calon siswa yang mendaftar.
Jumlah tersebut lebih banyak dari tahun-tahun sebelumnya yakni sekitar 100 calon siswa.
SMP Khusus Olahraga Kota Surakarta membina siswa pada 12 cabang olahraga yakni atletik, renang, tenis, tenis meja, panahan, sepak bola, bola voli, taekwondo, pencak silat, karate, anggar, dan judo.
Setiap tahunnya, kata dia, sekolah tersebut menerima 64 siswa yang dibagi ke dalam dua kelas. SKO lahir dari Program Kelas Khusus Olahraga (KKO).
Sejak tahun 2017 UNS telah bekerja sama dengan Pemkot Surakarta melalui Dispora dalam melaksanakan tes masuk bagi calon siswa SKO.
Terkait hal itu, Dekan FKOR UNS Prof Sapta Kunta Purnama mengatakan tim seleksi atau penguji calon siswa SKO terdiri dari dosen dan mahasiswa FKOR UNS. Untuk seleksi berupa portofolio, tes kesehatan, tes psikologi, serta tes fisik umum dan khusus.
Ia mengatakan tim yang diterjunkan akan berperan membantu mendeteksi bakat calon siswa untuk dibina dan dikembangkan.
"Kami dari FKOR UNS membantu mendeteksi keberbakatan mereka untuk dikembangkan di masa depan terkait dengan minat dan bakatnya," kata Sapta Kunta.
Tingginya animo calon siswa SKO, menurutnya, tidak lepas dari suksesnya tim nasional sepak bola di berbagai kompetisi serta prestasi di beberapa cabang olahraga lain.
"Itu membawa dampak pada motivasi dari anak-anak yang berminat di bidang olahraga. Orang tua juga merasa bahwa ke depan kesuksesan di bidang olahraga ini semakin terbuka," katanya.
Untuk PPDB di SMP Khusus Olahraga Kota Surakarta dibuka pada 3 Juni-14 Juni 2024. FKOR UNS berkontribusi pada serangkaian seleksi yang berlangsung 19 Juni-26 Juni 2024 dengan lokasi seleksi berlangsung di Kampus FKOR UNS di Manahan.
(Arda 72)
0 comments:
Posting Komentar
Hanya pesan membangun