Rokan Hulu, Tambusai Utara - Senin 26 Agustus 2024, Bangunan Sekolah Dasar Negeri (SDN)-001 Desa Rantau Kasai, Kecamatan Tambusai Utara , Kabupaten Rokan hulu, sangat menyedihkan. Sejumlah ruangan kelas sangat tidak layak dipergunakan. Bagian dinding retak dan atap plafon nya banyak yang bolong,Sehingga proses belajar mengajar terhenti jika keadaan hujan.
Kerusakan tersebut, ada 4 ruang kelas yang harus di rehab, agar proses belajar mengajar dapat berjalan dengan baik, Jika tidak segera diperbaiki, kondisi ini tentu saja membuat sistem pembelajaran di sekolah itu tidak nyaman.
Kepala Bidang Investigasi dan monitoring DPC LSM penjara Iwanto beserta tim yang telah mengunjungi sekolah tersebut, melihat dan menilai kondisi bangunan yang ada memang sudah sangat tidak layak untuk dipergunakan.
“Selain Dinding yang retak dan atap plafonnya banyak yang bolong sebagaimana informasi pihak sekolah, sejak bangunan tersebut dibangun tidak pernah dilakukan perbaikan. Ada 4 ruang kelas yang rusak, maka proses belajar mengajar terganggu ” katanya.
Iwanto juga sudah menyarankan kepada pihak sekolah agar segera berkoordinasi dengan UPTD terkait guna membuat laporan dan proposal permohonan permintaan pembangunan atau rehab sekolah, yang selanjutnya disampaikan kepada Dinas Pendidikan.
Ditempat yang sama kepala sekolah SD 001,Rantau Kasai H.Sudirman mengaku bahwa sudah beberapa kali membuat laporan dan permohonan proposal kepada dinas terkait, bahkan ke DPRD namun hingga saat ini tidak ada realisasinya.
"Kami dari pihak sekolah sudah memohon kepada pemerintah daerah untuk merehab, bahkan juga sudah kami laporkan ke DPRD, namun belum terealisasi kan hingga saat ini"ungkap kepsek.
Kepsek menambahkan, Sejak 2019 lalu sudah tidak ada membuat proposal lagi, kurang lebih 4 sampai 5 tahun, Karena dianggap percuma, cuma di janjikan saja.
"Bangunan sekolah yang rusak ini, kami sudah tidak pernah memasukkan proposal lagi, dulu ada tim yang turun katanya ingin rehab, namun sampai saat ini tidak ada realisasinya, kurang lebih 5 tahun lalu, Jadi kami dari pihak sekolah menganggap percuma ,hanya di janjikan saja",ungkap kepsek dengan kecewa.
DPC LSM penjara akan menanyakan hal ini ke dinas pendidikan kabupaten Rohul.
(Tim)
0 comments:
Posting Komentar
Hanya pesan membangun