Batang, FD-buserpolkrim.com
Dinas
Pangan dan Pertanian (Dispaperta) Kabupaten Batang, pada Kamis 17 Oktober 2024,
kembali menggelar Gerakan Pangan Murah Serentak. Kegiatan tersebut dilaksankan
dengan menggandeng Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Muktisari Tersono dan UKM
setempat. Program ini juga merupakan upaya dari pemerintah untuk membantu
masyarakat memperoleh kebutuhan pokok dengan harga ekonomis, dengan tetap
membantu petani memperoleh untung.
Menurut
Kepala Bidang (Kabid) Ketahanan Pangan Dispaperta Batang, Dewi Wuryanti
mengatakan, program ini terlaksana berkat adanya dukungan dari berbagai pihak,
salah satunya Bank Indonesia (BI) yang memberikan subsidi sebesar Rp10 ribu,
sehingga meringankan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokoknya.
“Jadi
paketnya terdiri dari 5 kg beras, gula pasir 1 kg dan minyak goreng 1 liter
seharga Rp97 ribu, dapat subsidi BI Rp10 ribu, jadi dijual ke konsumen Rp87
ribu,” katanya, saat Memperingati Hari Pangan Sedunia, di Balai Penyuluh
Pertanian, Kecamatan Tersono, Kabupaten Batang.
Dewi
menambahkan, pihak Dispaperta juga menggandeng Bulog dengan menyiapkan beras
SPHP seharga Rp57 ribu per 5 kg, gula pasir Rp16.500,00 per 1 kg, minyak goreng
Rp15.500,00 per liter, bawang merah Rp23.500,00 per kg, telur Rp23 ribu per kg.
“Serta
beragam sayur yang dijual tiap paketnya dengan harga yang ramah di kantong,
namun tetap bisa membantu petani dapat untung,” jelasnya.
Diakuinya,
beberapa waktu lalu harga sayuran sempat merosot, namun, tidak begitu berdampak
bagi petani di Batang.
“Petani
di Batang masih mendapat untung dan masih bisa untuk menggerakkan perekonomian
keluarganya,” tegasnya.
Dukungan
positif pun ditunjukkan anggota Gapoktan, Slamet yang merasa diuntungkan dengan
digelarnya program Gerakan Pangan Murah Serentak.
“Ini
sangat menguntungkan petani, kalau perlu setiap bulan dirutinkan,” ucapnya. (Syamsuri)
Editor: Adi M